Arsitektur TCP/IP

Oleh: Alfian febriantoro | 12/27/2017 08:08:00 PM

Lanjutan dari postingan sebelumnya tentang Pengertian TCP/IP

ARSITEKTUR TCP/IP

Apa itu Arsitektur ?

Arsitektur adalah seni yang dilakukan oleh setiap individual untuk berimajinasikan diri mereka dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang dan membangun keseluruhan lingkungan binaan, mulai dari level makro

1. Network Interface Layer

Lapisan Antarmuka Jaringan (disebut juga lapisan Akses Jaringan) bertanggung jawab untuk menempatkan paket TCP / IP pada media jaringan dan menerima paket TCP / IP dari media jaringan. TCP / IP dirancang untuk tidak bergantung pada metode akses jaringan, format frame, dan media. Dengan cara ini, TCP / IP dapat digunakan untuk menghubungkan tipe jaringan yang berbeda. Ini termasuk teknologi LAN seperti teknologi Ethernet dan Token Ring dan WAN seperti X.25 dan Frame Relay. Kemandirian dari teknologi jaringan tertentu memberi TCP / IP kemampuan untuk disesuaikan dengan teknologi baru seperti Asynchronous Transfer Mode (ATM).

Lapisan Antarmuka Jaringan mencakup lapisan Data Link dan Fisik dari model OSI. Perhatikan bahwa lapisan Internet tidak memanfaatkan layanan sekuensing dan pengakuan yang mungkin ada di lapisan Data-Link. Lapisan Antarmuka Jaringan yang tidak dapat diandalkan diasumsikan, dan komunikasi yang dapat diandalkan melalui pembentukan sesi dan urutan dan pengakuan paket adalah tanggung jawab lapisan Transport.

2. Internet Layer

Lapisan Internet

Lapisan Internet bertanggung jawab untuk menangani, mengemas, dan merutekan fungsi. Protokol inti dari lapisan Internet adalah IP, ARP, ICMP, dan IGMP.

Protokol Internet (IP) adalah protokol routable yang bertanggung jawab untuk pengalamatan IP, perutean, dan fragmentasi dan pemasangan kembali paket.

Address Resolution Protocol (ARP) bertanggung jawab atas penyelesaian alamat lapisan Internet ke alamat lapisan Antarmuka Jaringan seperti alamat perangkat keras.

Internet Control Message Protocol (ICMP) bertanggung jawab untuk menyediakan fungsi diagnostik dan melaporkan kesalahan karena pengiriman paket IP yang tidak berhasil.

Protokol Manajemen Kelompok Internet (IGMP) bertanggung jawab atas pengelolaan kelompok multicast IP.

3. Transport Layer

(Lapisan transport)

Lapisan Transport (juga dikenal sebagai layer Host-to-Host Transport) bertanggung jawab untuk menyediakan lapisan Aplikasi dengan layanan komunikasi sesi dan datagram. Protokol inti dari lapisan Transport adalah Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP).

-TCP menyediakan layanan komunikasi one-to-one, connection-oriented, and reliable. TCP bertanggung jawab atas pembentukan koneksi TCP, urutan dan pengakuan paket yang dikirim, dan pemulihan paket hilang selama transmisi.

-UDP menyediakan layanan komunikasi one-to-one atau one-to-many, connectionless, dan tidak dapat diandalkan. UDP digunakan bila jumlah data yang akan ditransfer berukuran kecil (seperti data yang sesuai dengan satu paket), bila overhead untuk membangun koneksi TCP tidak diinginkan atau bila protokol aplikasi atau lapisan atas memberikan pengiriman yang andal.

4. Transport Layer

Lapisan Aplikasi menyediakan aplikasi kemampuan untuk mengakses layanan dari lapisan lainnya dan mendefinisikan protokol yang digunakan aplikasi untuk bertukar data. Ada banyak protokol lapisan aplikasi dan protokol baru yang selalu dikembangkan.

Protokol lapisan aplikasi yang paling banyak dikenal adalah yang digunakan untuk pertukaran informasi pengguna:

Hypertext Transfer Protocol (HTTP) digunakan untuk mentransfer file yang membentuk halaman Web World Wide Web.

File Transfer Protocol (FTP) digunakan untuk transfer file interaktif.

Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) digunakan untuk transfer pesan email dan lampiran.

Telnet, protokol emulasi terminal, digunakan untuk logging jarak jauh ke host jaringan.

Selain itu, protokol lapisan aplikasi berikut membantu memfasilitasi penggunaan dan pengelolaan jaringan TCP / IP:

Domain Name System (DNS) digunakan untuk menyelesaikan nama host ke alamat IP.

Routing Information Protocol (RIP) adalah protokol routing yang digunakan router untuk bertukar informasi routing pada jaringan internetwork IP.

Simple Network Management Protocol (SNMP) digunakan antara konsol manajemen jaringan dan perangkat jaringan (router, jembatan, hub cerdas) untuk mengumpulkan dan menukar informasi manajemen jaringan.

REFERENSI : https://technet.microsoft.com/en-us/library/cc958821.aspx